SULSEL.UPDATE24JAM.ID, MAKASSAR - Aksi demontrasi yang dilakukan berbagai elemen masyarakat dalam beberapa hari terakhir ini memunculkan memori bagi para demonstran kampus masa lalu. Bahkan, kini mereka siap turun gunung lagi untuk melakukan aksi demo bergabung dengan mahasiswa dan elemen masyarakat lainnya. Tujuannya hanya satu yakni agar pemerintah kembali ke rel pemerintahan yang berpihak kepada rakyat.
Salah satu mantan anggota Presidium Mahasiswa Tala Salapang Unismuh Makassar, Darmawati, menegaskan, melihat apa yang terjadi dalam beberapa hari terakhir, membuat dirinya ingin kembali turun ke jalan seperti saat masih menjadi mahasiswa di era 1990-an.
"Saya suka kalau aksi ini berlanjut supaya anggota DPR berhenti bergoyang di kursi empuknya," tegas Darmawati dalam keterangan persnya, Sabtu, 30 Agustus 2025.
Menurut dia, dirinya adalah alumni Presidium Mahasiswa Tala Salapang atau dikenal dengan Tim 9 (9 Salapang dalam bahasa Bugis) di bawah kepemimpinan Didong. "Terlalu congkak perilaku anggota Dewan dan penyelenggara Negara saat ini. Tidak bisa dibiarkan. Saya siap turun gunung juga walau hanya sekedar menambah jumlah demonstran," katanya.
Pada era 1990-an, Presidium Mahasiswa Tala Salapang atau yang dikenal dengan Presma 9 memiliki gaung yang cukup besar dalam memelopori gerakan mahasiswa di Kota Makassar, termasuk dalam gerakan aksi reformasi yang berhasil menumbangkan Orde Baru.
Salah seorang anggota Presma 9 adalah Darmawati, putri asal Kabupaten Wajo. Selepas menjadi mahasiswa, Darmawati menjadi pembina di salah satu pesantren terkemuka di Kota Makassar. Namun, melihat perilaku elit politik dan pemerintahan akhir-akhir ini yang sudah jauh dari cita-cita reformasi, membuat naluri aktivisnya bangkit kembali. "Saatnya kita kembalikan kedaulatan mahasiswa dan masyarakat," katanya. (*)
Social Header